Jawa Tengah, 17 November 2025 — T.CARE baru-baru ini berkesempatan mengunjungi beberapa peternakan dan fasilitas pengolahan susu kambing di wilayah Jawa Tengah pada 17 November 2025 dan di Yogyakarta pada 18 November 2025. Kunjungan ini merupakan langkah awal dalam menjajaki potensi kolaborasi dengan mitra-mitra strategis di industri susu kambing, serta untuk melihat lebih dekat produk unggulan, Etawaku dan Etawalin, yang diproduksi oleh PT Wijaya Food Indonesia dan PT Tresno Jamu Indonesia.
Dipimpin oleh Pak Mukit Hendrayatno, Komisaris Utama Tresno Jamu Indonesia, tim T.CARE bertemu dengan perwakilan dari Bumiku Bumimu Hijau Farm, Bhumi Nararya Farm, dan mitra mereka lainnya. Kunjungan ini memberikan wawasan mengenai proses produksi susu kambing, pengolahan susu menjadi produk bernilai tambah, serta potensi pemberdayaan peternak lokal melalui pengelolaan yang lebih efisien dan berkelanjutan.
Di Bumiku Bumimu Hijau Farm, tim T.CARE mempelajari tentang pengelolaan pembibitan kambing perah berkualitas serta pakan yang efisien, sementara di Bhumi Nararya Farm, kami mengamati bagaimana susu kambing diolah menjadi produk bernilai tambah, seperti susu bubuk. Di Bhumi Nararya Farm, ibu-ibu rumah tangga juga berperan dalam pengolahan susu menjadi susu bubuk secara tradisional, bekerja dengan jam fleksibel yang memungkinkan mereka tetap menjalankan aktivitas rumah tangga mereka.
“Banyak orang mengira ibu-ibu yang bekerja di sini hanya bekerja sebentar. Padahal, mereka mulai bekerja sejak dini, bahkan ada yang mulai sekitar jam 3 pagi. Meskipun waktu kerja mereka tampak singkat, sebenarnya mereka bekerja dengan jadwal yang fleksibel, yang memungkinkan mereka menyesuaikan dengan kegiatan rumah tangga lainnya,” ujar Pak Didik Nararya, Pengelola Bhumi Nararya Farm.
Kunjungan ini juga membuka peluang untuk memperkuat pemberdayaan peternak lokal melalui keterampilan baru dan peningkatan kualitas produk, serta mendalami potensi pengembangan produk susu yang lebih berkelanjutan. T.CARE juga melihat potensi kemitraan yang dapat dikembangkan lebih jauh di masa mendatang.
